Mengenyangkan perut dapat mengurangi tingkat kegalauan

Galau adalah salah satu penyakit yang banyak diderita oleh remaja jaman sekarang. Faktornya adalah disebabkan karena putus cinta, patah hati, bad mood, atau sekedar bosan saja. Banyak remaja mengatakan bahwa galau disebabkan karena salah seorang pasangan mengkhianati pasangan lainnya atau istilah kerennya adalah PHP (Pemberi Harapan Palsu).

Bermacam-macam cara para remaja untuk mengatasi kegalauan mereka. Di antara cara tersebut adalah memutar musik yang bisa membuat otak mereka fresh kembali. Ada juga yang menyibukkan diri mereka supaya fikirannya tidak jenuh, walaupun hanya sekedar membuka laptop dan mengotak-atiknya. Salah satu cara mengatasi galau yang unik adalah membanyakkan makan atau mengenyangkan perut.

Biasanya remaja mengenyangkan perutnya dengan mengemil yang mengandung karbohidrat. Aktivitas mengemil dilakukan remaja supaya perutnya kenyang dengan cara perlahan. Mengapa demikian? Mengapa tidak langsung makan saja yang banyak? Hal itu juga sama saja mengenyangkan perut, bukan? Adakah yang bertanya seperti itu? jika ada, inilah jawabannya. Aktivitas mengemil jika digunakan untuk mengenyangkan perut akan membutuhkan waktu lama. Jika waktu terasa lama maka galauers (penderita galau) akan menikmati cemilan tersebut. Jika mengemil terus menerus sampai perut terasa kenyang, otomatis galauers perlahan-lahan juga akan melupakan masalahnya dikarenakan waktu untuk memikirkan masalahnya tersita dengan menikmati camilan.

Kesimpulannya adalah mengenyangkan perut ternyata dapat mengurangi tingkat kegalauan, karena waktu utnuk memikirkan masalahnya tersita oleh aktivitas mengemil.